Bagaimana VIVA.co.id Menggabungkan Berita Serius Dengan Konten Hiburan Untuk Generasi Muda

Table of Contents

Apa Itu VIVA.co.id?

VIVA.co.id adalah portal berita dan informasi daring di Indonesia. Situs ini berada di bawah naungan PT Visi Media Asia Tbk (kadang disingkat VIVA), melalui unit usahanya PT Viva Media Baru — dan merupakan bagian dari jaringan media besar yang juga mengelola stasiun TV seperti tvOne dan ANTV.
VIVA.co.id menyediakan berbagai jenis konten: berita nasional & internasional, politik, bisnis, hiburan, olahraga, gaya hidup, teknologi, otomotif, hingga artikel lifestyle.
Kontennya tidak hanya dalam bentuk teks — VIVA.co.id juga menyajikan foto, infografik, dan video, serta mendukung akses lewat web dan perangkat mobile.

Awal Berdiri & Transformasi Nama

• Portal ini pertama kali diluncurkan pada 17 Desember 2008 di Jakarta dengan nama awal VIVANews.com.
• Waktu itu, VIVANews.com mengusung tagline “indepth and trusted”, dengan tujuan menyediakan berita mendalam dan terpercaya, disertai dukungan foto dan infografik.
• Pada 2012, VIVANews.com secara resmi berubah nama menjadi VIVA.co.id. Perubahan nama ini bertujuan agar portal tidak hanya jadi media berita, tetapi juga menjadi platform yang menawarkan konten yang lebih beragam — termasuk hiburan, gaya hidup, dan bahkan fitur berbasis UGC (user-generated content).
• Perubahan ini juga membuat VIVA.co.id menjadi lebih fleksibel sebagai media digital, cocok dengan perkembangan konsumsi media dan pengguna internet di Indonesia.

Perkembangan & Layanan yang Ditawarkan

Seiring waktu, VIVA.co.id berkembang dari sekadar portal berita menjadi “superportal” dengan beragam layanan dan konten. Berikut beberapa aspek penting dari perkembangan tersebut:

• VIVA, sebagai induk perusahaan, adalah media konvergensi — artinya mereka tidak hanya mengandalkan portal, tapi juga stasiun TV, media digital, dan platform lain.
• VIVA.co.id menawarkan konten yang beragam: politik, sosial, ekonomi, olahraga, hiburan, lifestyle, otomotif, teknologi, dan banyak lagi — cocok untuk berbagai segmen pembaca.
• Selain artikel teks, VIVA.co.id menyediakan foto, infografik, video, dan juga mendukung akses lewat perangkat mobile, sehingga memudahkan pengguna di era digital.
• Pada tahun 2018, VIVA.co.id mencapai tonggak penting — mereka berhasil menerbitkan satu juta artikel sejak berdiri, dan bersamaan itu mengganti logo serta mengusung tagline baru: #1NEWSTAINMENT.
• Perubahan identitas ini mencerminkan strategi untuk menjangkau audiens yang lebih muda (milenial / generasi Z), dengan mengombinasikan elemen berita dan hiburan.
• VIVA.co.id juga menjadi bagian dari strategi digital & media konvergensi dari VIVA — artinya portal ini bukan hanya berdiri sendiri, tapi diintegrasikan dengan stasiun TV, media digital lain, dan layanan online agar bisa menjangkau pembaca/pemirsa di berbagai platform.

Relevansi & Peran VIVA.co.id

• VIVA.co.id memberikan satu pintu akses informasi yang komprehensif di Indonesia — dari berita serius sampai hiburan dan gaya hidup — sehingga cocok bagi pembaca yang ingin mendapatkan seluruh informasi dalam satu platform.
• Dengan kombinasi teks, visual, video, dan akses mobile, VIVA.co.id menjawab kebutuhan konsumen media modern — terutama di era smartphone dan internet cepat.
• Sebagai bagian dari ekosistem media besar (VIVA Group, dengan TV + portal + digital media), VIVA.co.id memiliki sumber daya dan jaringan luas — sehingga mampu menghasilkan konten berkualitas dan luas jangkauan.
• Transformasi VIVA.co.id dari portal berita tradisional ke “news + entertainment” menjadikannya relevan bagi generasi muda dan perubahan gaya konsumsi media saat ini.

Ringkasan Akhir

VIVA.co.id — yang awalnya diluncurkan sebagai VIVANews.com pada Desember 2008 — telah berkembang signifikan dalam lebih dari satu dekade. Berkat integrasi dengan VIVA Group, serta transformasi konten dan identitas sejak 2012 dan 2018, portal ini kini bukan sekadar media berita — melainkan platform informasi dan hiburan lengkap. Dengan jangkauan luas dan konten beragam, VIVA.co.id tetap relevan di tengah persaingan media digital di Indonesia.